Tujulah Istrimu

Watak alamiah laki-laki adalah pemburu. Ketika berhasil menangkap satu buruan, maka ingin mengejar buruan lagi dan lagi. Sementara wanita seperti buah-buahan. Setiap wanita memendam rasa yang khas, bahkan satu jenis buah bisa berbeda rasa tergantung tempat tumbuh dan musimnya. Laki-laki shalih sangat mengerti bahwa dia tidak mungkin mendapatkan seorang istri yang sempurna, tanpa ada kekurangan. jika dia tidak menyukai satu sifat istrinya, maka ada sifat lain yang membuatnya senang. Satu kelebihan yang dimiliki dan senantiasa dibutuhkan olehnya adalah dia bisa melaksanakan poligami.

Diriwayatkan dalam Sahih Muslim, Rasulullah bersabda “Hendaklah seorang laki-laki mukmin (suami) tidak membenci wanita mukminah (istri), sebab jika dia tidak suka salah satu sifatnya, maka dia suka dengan sifatnya yang lain.”

Ketika pandangan laki-laki shalih terpana dengan keelokan wanita yang tidak halal baginya dan hatinya tersita kepadanya, maka hendaklah dia kembali pada ajaran agama dan petunjuk Nabi untuk mengatasi keadaan seperti itu. Hendaklah dia pulang kembali kepada pangkuan istrinya, sang wanita Salihah yang menjadikan dirinya suci, mengembalikan keseimbangan jiwanya dan membantunya meredam fitnah. Dia tidak boleh lepas kontrol dan lepas kendali, sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang rendahan dan hina, para casanova dan donjuan, para begawan yang tidak mengerti arti cinta dan mengenal cinta hanya sebatas namanya.

Jakarta selatan, 06 Oktober 2019 sedang bersama Ayah menunggu makan siang siap dihidangkan

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *